This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Vol. 8 No. 1 (2021): Oktober

Edisi ini mengangkat Tema: ”Hikmat dalam Teologi.” Tema ini sangat penting untuk dikaji dalam berbagai sudut pandang teologis, praktis dan misiologis. Tema ini menunjukkan bahwa Teologi Kristen masih relevan dan signifikan pada masa kini dalam memberikan hikmat utuk menjawab beragam problem kehidupan manusia. Ada 15 artikel yang dipublikasikan, yang menunjukkan realisasi hikmat dalam Teologi, secara khusus memahami hikmat dalam Taurat Tuhan, hikmat dalam berapologetika tentang doktrin Kristen baik Kristologi dan tentang transendensi Allah, hikmat dalam menghadapi dampak pandemik covid-19, baik dalam pendidikan, wirausaha dan teologis, hikmat dalam kepemimpinan secara khusus bagi para pemimpin gereja dan kaum ibu, hikmat dalam mengatur keuangan, hikmat dalam mengantisipasi kehidupan sosial yang menyimpang secara khusus merespon komunitas LGBT, hikmat dalam membangun kehidupan yang kudus dan hikmat dalam melaksanakan misi Allah. Kajian-kajian tersebut menunjukkan betapa kaya hikmat dari Teologi Kristen. Sehingga tidak berlebihan jika "Theology is the master of Philosophy."
Full Issue
Articles
-
-
pdf
This Article Have Been Read 637 Times
-
pdf
-
-
pdf
This Article Have Been Read 1077 Times
-
pdf
-
-
pdf
This Article Have Been Read 911 Times
-
pdf
-
-
pdf
This Article Have Been Read 1184 Times
-
pdf
-
-
pdf
This Article Have Been Read 1006 Times
-
pdf
-
-
pdf
This Article Have Been Read 940 Times
-
pdf
-
-
pdf
This Article Have Been Read 479 Times
-
pdf
-
-
pdf
This Article Have Been Read 644 Times
-
pdf
-
-
pdf
This Article Have Been Read 614 Times
-
pdf
-
-
pdf
This Article Have Been Read 967 Times
-
pdf
-
-
pdf
This Article Have Been Read 846 Times
-
pdf
-
-
pdf
This Article Have Been Read 602 Times
-
pdf
-
-
pdf
This Article Have Been Read 356 Times
-
pdf
-
-
pdf
This Article Have Been Read 672 Times
-
pdf
-
-
pdf
This Article Have Been Read 1189 Times
-
pdf